Jakarta - Seorang akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, Ahmad Afandi didapuk sebagai Steering Committee (SC) Sekolah Duta Maritim Indonesia (SDMI) Batch 4 tahun 2025. Seperti diketahui, SDMI merupakan salah satu program rutin tahunan besutan Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo).

Diketahui, Ahmad saat ini berkiprah sebagai dosen. Menariknya, ia juga alumni SDMI yang berhasil meraih gelar juara 2 tingkat nasional.

Sebagai pemerhati kemaritiman, Afandi secara konsisten memperjuangkan isu-isu strategis di bidang kepemudaan, pendidikan dan kemaritiman Indonesia. Salah satu wujudnya adalah menjadi SC SDMI tahun ini.

Visioner dan Dedikatif

Ahmad dikenal sebagai dosen muda yang inspiratif. Meski berstatus dosen, ia juga kerap tampil di sejumlah forum nasional-internasional. Kiprahnya kini menjadi simbol anak muda visioner, termasuk bagi UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Ahmad aktif menjadi narasumber, pelatih, serta delegasi dalam berbagai forum kepemudaan dan kemaritiman. Ia juga terlibat dalam kegiatan advokasi kebijakan terkait pembangunan daerah pesisir, pendidikan maritim, dan pemberdayaan pemuda di kawasan kepulauan. 

Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalaman lapangan yang luas, Ahmad dinilai memiliki kapasitas mumpuni untuk menjadi bagian penting dalam pengambilan keputusan strategis SDMI tahun 2025.

"Menjadi bagian dari Steering Committee adalah kehormatan besar sekaligus amanah yang menantang. Saya percaya generasi muda hari ini harus dibekali dengan wawasan maritim yang kuat karena masa depan Indonesia ada di laut. SDMI adalah platform strategis untuk menyiapkan pemimpin-pemimpin muda di sektor ini," ujar Ahmad dalam pernyataan resminya.

Sepak Terjang

Selama ini, Ahmad mencatat banyak prestasi. Ia telah menerima sejumlah penghargaan nasional dan internasional atas kontribusinya dalam dunia pendidikan dan pemberdayaan generasi muda. Sebagai alumni SDMI, peranannya tidak berhenti ketika program selesai—justru semakin berkembang menjadi agen perubahan di komunitasnya.

Penunjukannya sebagai Steering Committee SDMI Batch 4 semakin memperkuat posisi Ahmad sebagai figur penting dalam gerakan kepemudaan maritim nasional.

Ia akan berperan dalam menyusun strategi, memberikan masukan substantif, serta memastikan jalannya program berjalan efektif dan berdampak luas bagi para peserta yang terseleksi dari seluruh penjuru Nusantara.

Mewakili Harapan dan Semangat Generasi Maritim Indonesia

Program Sekolah Duta Maritim Indonesia sendiri merupakan inisiatif unggulan Aspeksindo dalam mencetak pemimpin muda maritim Indonesia yang paham geopolitik laut, potensi ekonomi biru, dan urgensi perlindungan wilayah pesisir.

Dipercayakannya Ahmad dalam tim inti pelaksana menandakan komitmen program ini untuk menggandeng tokoh-tokoh muda yang tidak hanya berprestasi, namun juga memiliki integritas dan semangat kebangsaan.

Dengan pengalaman sebagai dosen, peneliti, dan aktivis muda, Ahmad diharapkan mampu menjadi jembatan antara dunia akademik dan dunia praktis, menghadirkan pendekatan program SDMI yang tidak hanya konseptual tetapi juga aplikatif di lapangan.