Jakarta - Para finalis Duta Maritim Indonesia ASPEKSINDO Batch 4 Tahun 2025, termasuk salah satunya Nida Samrotul Puadah dari Provinsi Jawa Barat, mendapatkan kesempatan langka untuk bersilaturahmi dan belajar langsung dari Prof Rokhmin Dahuri. Dia adalah tokoh nasional yang juga dikenal sebagai Guru Besar.

Dalam sesi yang digelar di tengah rangkaian kegiatan pembekalan Duta Maritim, Rokhmin menyampaikan materi inspiratif mengenai kepemimpinan strategis. Rokhmin juga mengungkapkan soal pentingnya pemuda dalam pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia. 

Dengan gaya penyampaian yang hangat dan penuh semangat, beliau mendorong para duta muda untuk menjadi agen perubahan dalam membangun Indonesia sebagai negara maritim yang kuat dan berkelanjutan.

“Bertemu dan belajar langsung dengan Prof. Rokhmin Dahuri adalah pengalaman yang sangat berkesan. Banyak hal baru tentang kepemimpinan, wawasan kemaritiman, dan semangat kebangsaan yang saya dapatkan. Sesi ini benar-benar seru dan membuka wawasan saya sebagai generasi muda,” Nida Samrotul Puadah usai kegiatan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (14/8/2025).

Kegiatan ini bukan hanya memperkuat wawasan para finalis tentang tantangan dan peluang sektor maritim, tetapi juga membangun semangat kolektif untuk berkontribusi nyata di daerah masing-masing. Rokhmin juga memberikan motivasi agar para duta tidak hanya menjadi simbol, tetapi benar-benar membawa perubahan dan inovasi.

Sebagai bentuk apresiasi, para finalis juga menerima cendera mata berupa dua buah buku dari panitia. Buku tersebut menjadi simbol semangat belajar dan dedikasi untuk terus mengembangkan diri di bidang kemaritiman.

“Buku yang diberikan ini sangat berarti bagi saya. Selain menambah ilmu, ini akan menjadi salah satu kenangan terindah yang akan selalu saya ingat dari perjalanan sebagai Duta Maritim Indonesia,”ungkap Nida. 

Kegiatan bersama Rokhmin Dahuri menjadi salah satu momen paling berkesan dalam rangkaian program Duta Maritim Indonesia ASPEKSINDO Batch 4 tahun ini sebuah pengalaman yang tidak hanya memperkaya wawasan, tetapi juga membakar semangat kepemudaan dalam menjaga dan memajukan laut Indonesia.