Foto: Narasumber
Jakarta– Dalam rangka mencetak generasi muda yang siap menjadi agen perubahan di sektor maritim, Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO) menyelenggarakan program Sekolah Duta Maritim Indonesia (SDMI) yang berlangsung pada 10–18 Agustus 2025 di Jakarta.
Program ini mengusung tema “Asta Cita Pemuda Maritim untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045” dan diikuti oleh 37 pemuda terpilih dari seluruh Indonesia, termasuk Sifa Salma Mahasiswi Kebidanan Universitas Padjajaran.
Salah satu fokus utama dalam SDMI adalah pelatihan public speaking dan peningkatan kesadaran diri (self-awareness).
Kemampuan berbicara di depan umum dianggap krusial bagi para duta maritim untuk menyampaikan pesan-pesan penting mengenai kemaritiman kepada masyarakat luas. Pematerian ini dipandu oleh ryan hidayat & chandra sakerta.
Selain pelatihan public speaking, para peserta juga mendapatkan materi mengenai kepemimpinan, diplomasi maritim, dan kunjungan ke institusi strategis seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan serta TNI AL. Program ini bertujuan untuk membentuk duta maritim yang tidak hanya memiliki pengetahuan teknis, tetapi juga soft skills yang mumpuni untuk berperan aktif dalam pembangunan sektor maritim Indonesia.
Partisipasi dalam SDMI juga mencerminkan komitmen generasi muda dari berbagai daerah, termasuk daerah pesisir seperti kabupaten sukabumi, untuk berkontribusi dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.
Melalui pelatihan ini, para duta maritim diharapkan dapat menjadi inspirasi dan agen perubahan di komunitas masing-masing, khususnya dalam meningkatkan literasi maritim dan kesadaran akan pentingnya sektor kelautan bagi masa depan bangsa.
Tulis Komentar