Jakarta - Vivin Rachmawati, mahasiswa baru (maba) asal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta mulai memperlebar jangkauan kebermanfaatan dan dedikasi untuk daerahnya. Tak sekadar melakoni perkuliahan, saat ini, ia berhasil menyandang status finalis di Sekolah Duta Maritim Indonesia (SDMI) Batch 4 tahun 2025, salah satu program unggulan pendidikan generasi muda Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo).

“Saya aktif berkiprah menyuarakan suara anak dan orang muda dalam partisipasi aktif pembangunan. Selain itu, sejak sekolah hingga berstatus maba kini, lingkungan berkelanjutan sektor maritim juga menjadi isu yang saya dalami dan perjuangkan,” tutur Vivin saat dikonfirmasi, Ahad, 3 Agustus 2025.

Saat mendaftar, Vivin sejak awal sangat optimis lulus menjadi bagian SDMI tahun 2025, meskipun bersaing dengan ratusan calon peserta dari berbagai kota se-Indonesia. Alasannya, kata dia, dirinya adalah salah satu dari sedikit generasi muda yang konsen menyuarakan isu lingkungan di sektor maritim.

Saat ini, ia telah mempersiapkan bekal untuk disuarakan di forum SDMI tahun 2025 di Jakarta, yang rencananya digelar pada 11-18 Agustus 2025.

“Saya percaya bahwa generasi muda dapat menjadi subjek pembangunan, tidak sekadar menjadi objek. Kami memiliki kreativitas tinggi serta kemampuan berpikir kritis sebagai bekal dalam memperjuangkan kepentingan terbaik bagi negara maritim ini. Mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta, saya membawa banyak gagasan berdasarkan kondisi kemaritiman dan wilayah pesisir yang dirasakan masyarakat,” papar dia.

Salah satu giat penting saat di Jakarta nanti, kata dia, adalah Musyawarah Nasional (Munas) Aspeksindo yang bakal digelar bersamaan dengan forum SDMI. Sebab, di forum itulah ia bisa mengutarakan gagasannya di depan para elite politik dan pemangku kebijakan.

“Hadirnya pihak strategis di ajang itu memberi kami peluang bersuara. Selain membangun karakter peserta SDMI, forum itu tentu menjadi tempat pemangku kebijakan menyerap aspirasi, termasuk dari kami,” ucap Vivin optimis. (Rls)