Foto: Wawancara Wagub Kaltim, Seno Aji saat kunjungan ke Kutai Timur. (Istimewa)
Kutai Timur - Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Seno Aji menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Kaltim dalam menghadirkan akses internet gratis bagi masyarakat, khususnya di sektor pendidikan. Ia menyampaikan itu saat wawancara di Gedung Serbaguna (GSG) Kawasan Pemerintahan Bukit Pelangi, Sangatta, Kutai Timur, Ahad, 13 Juli 2025.
Menurut Seno, program itu telah diluncurkan di beberapa titik sejak 21 April 2025 di beberapa titik. Artinya, kata dia, pemerintah telah hadir memenuhi salah satu kebutuhan dasar warganya di Kaltim, selain pembangunan infrastruktur fisik.
“Terkait WiFi, pada anggaran murni 2026 sudah kami siapkan. Ini juga menjadi jawaban atas kebutuhan 161 sekolah di Kutai Timur yang belum memiliki akses wifi gratis,” ujar Seno.
Untuk menjamin distribusi secara menyeluruh, Seno bakal mengkoordinasikan hal itu dengan dinas terkait di Kutai Timur. Harapannya, pemasangan WiFi di sekolah-sekolah bisa disalurkan melalui skema Bantuan Keuangan (Bankeu) dari provinsi.
“Kami targetkan program Wifi Gratis ini tuntas pada 2026. Jika memungkinkan, bisa kami bantu melalui Bankeu, tentunya dengan koordinasi intens bersama Pemkab Kutim,” tambah dia.
Seno Aji juga menegaskan bahwa transformasi digital di bidang pendidikan menjadi salah satu prioritas Pemprov Kaltim, terlebih di era pasca pandemi yang menuntut konektivitas tinggi dalam proses belajar-mengajar.
Ia menjelaskan bahwa program WiFi Gratis tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat karena dinilai mampu mendorong pemerataan akses teknologi dan informasi, khususnya di daerah-daerah yang selama ini masih terkendala jaringan internet.
Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Komunikasi dan Informatika serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan belakangan disebut-sebut akan memantau secara berkala perkembangan program ini manfaatnya terasa ditengah-tengah masyarakat, terutama pelajar dan tenaga pendidik di wilayah Kutai Timur. (Rls)
Tulis Komentar