maritimnewsdotco@gmail.com
Banner Iklan Maritim News

Gubernur Maluku Gelar Padat Karya, Perkuat Sektor Maritim

$rows[judul] Foto: Pembukaan program padat karya. (Foto diskominfo Maluku)

Ambon - Ratusan orang berpatisipasi dalam program Padat Karya yang merupakan program gagasan Kementerian RI dan mendapatkan dukungan penuh oleh Pemerintah Provinsi Maluku. Pelaksanaan program ini ditandai dengan penyerahan alat kebersihan kepada masyarakat di Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Ambon, Senin (4/8/2025).

Program Padat Karya ini dinilai sebagai bukti pemerintah hadir bukan sebagai regulator, tetapi sebagai mitra masyarakat. Program ini menyasar berbagai titik vital infrastruktur maritim di Ambon, mulai dari pemeliharaan dermaga pelabuhan Distrik Navigasi, gedung PAUD/TK Al-Gufron binaan kantor Distrik Navigasi, Stasiun Radio Pantai (SROP) Karang Panjang, hingga menara suar Tanjung Nusaniwe.

Adapun ratusan tenaga yang dilibatkan berasal dari wilayah sekitar seperti halnya Kelurahan Waihaong, Ahusen, Waihoka, Karang Panjang, Dusun Waimahu, Desa Latuhalat.

Sementara itu Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dalam Sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekda Maluku Kasrul Selang menegaskan bahwa pembangunan sektor maritim buka sekedar proyek teknis, tetapi program ini menyentuh langsung kehidupan masyarakat kepulauan.

“ Maluku adalah provinsi kepulauan, keberadaan infrastruktur seperti dermaga yang sangat prima, karena dermaga bukan hanya tempat bersandar kapal tetapi juga gerbang perekonomian, penghubung antar pulau, dan fasilitas vital bagi mobilitas Masyarakat”, kata Selang.

Menurut Kasrul, kegiatan Padat Karya bukan soal perawatan infrastruktur, melainkan sebuh pendekatan Pembangunan yang humanis mengikutsertakan warga dalam proses, dan memberdayakan mereka secara ekonomi dan sosial.

Kegiatan Padat Karya, lanjut Selang, menyimpan manfaat ganda yang signifikan seperti halnya menghidupkan ekonomi masyarakat sekitar dengan menciptakan lapangan kerja langsung bagi warga, meningkatkan kualitas infrastruktur maritim sehingga dapat menunjang kelancaran pelayaran dan navigasi serta memperkuat kolaborai antara pemerintah, Masyarakat dan pemangku kepentingan sebagai bentuk sinergi membangun Maluku dari laut.

“ Selamat bekerja bagi para peserta padat karya, laksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan tanggungjawab, yang paling penting jaga keselamatan dan Kesehatan selama bekerja, karena saat ini kita sedang membangun sesuatu yang lebih penting dari sekedar dermaga, karena yang kita lakukan saat ini Adalah merawat harapan rakyat”, pesan Selang.

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)